Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

tunggu aku, lagi

"Jadi kan?" "Engga. Males" "Yaudah, tapi seenggaknya senyum napa?" "Gamau. Bye!" Ga ada alasan dan ga ada niat buat cewe satu ini meladeni laki-laki yang ada di hadapannya. "Lebih baik gue pergi aje. Dasar cowo aneh!" Hardik nya saat melangkah pergi. Namun tangan itu menahan lengannya. Demi apa? Hufftt... "Kalo lo gamau gue bikin malu, lebih baik lo jangan halangin gue dan singkirin tangan lo itu dari lengan gue!! Gue ga punya urusan dengan lo!! Paham!" Bentaknya sambil menunjukkan kepalan tangannya. Matanya membulat dan wajahnya memerah. Please... mereka tidak melihat keadaan sekitar yang kian memperhatikan mereka. "Ta-tapi... lo tunggu dulu..." laki-laki itu masih bersikukuh mencengkram lengan perempuan itu. "Tunggu apa? Lima tahun gue rasa udah cukup buat semuanya. Lima tahun! Lo kira itu waktu yang singkat? Dan lo, masih nyuruh gue untuk nunggu? Bitch please... Gw ga ada waktu kali ini!!&quo

we have a dream

"Lo berfikir, seakan besok lo akan jadi orang besar. Ckckck. Kadang kita harus membatasi fikiran kita teman" Senyumnya makin lebar dan kini ia makin bersemangat. "Heii, ini yang terbaik. Kau tahu, mungkin memang agak sedikit gila. Tapi, bukankah terkadang, fikiran yang aneh, itu yang briliant? Apa salahnya kita untuk bermimpi?" Jelasnya sambil menatap sahabat karibnya itu. Ada pelangi ada mimpi ada cinta juga harapan, serta semangat di mimpinya. Melihat hal itu, sahabatnya kini mencoba sedikit lebih lunak. "Baiklah, kita buat janji." Kini ia mencoba membuka impiannya juga. Kemudian meneruskan. "Kita buat janji. 10 tahun lagi kita akan bertemu kembali. Selama 10 tahun tanpa kontak dan tanpa saling melihat. Kita akan berusaha masing-masing. Kita akan berusaha mati-matian untuk mencapai mimpi kita. Selama sepuluh tahun, kita akan berpisah kemudian bersaing dengan manusia-manusia asing. Kita akan kejar, kita akan raih, kita akan capai mimpi kita.

semoga Allah membuka jalan

Jangan bersedih. Tapi ku tak punya alasan untuk tersenyum. -anonim Harapanku untuk hari ini Semua berjalan dengan sempurna. Alhamdulillah... 'ala kulli haal Kalian.. terutama kamu... terimakasih :-) Sebagai kalimat akhirnya.....          "Allah penentu segalanya"

L A U

Gambar
Ehmm... Jika saja ada kesempatan untuk ku mengulang waktu... Maka tujuanku hanya satu. Mengulang kembali, saat-saat aku dan dia bersatu. Sehingga di masa itu, hanya ada dia dan aku. Mengatakan apa yang seharusnya ku katakan dahulu  Menceritakan segala keluh kesahku Membagi cerita menyenangkan ku Meluapkan segala rasa dalam qalbu Sehingga ia, tak mampu beralih dari hadapanku. Yang selalu kutahan dan ku pendam. Akan ku ceritakan. Yang selalu ku sembunyikan. Akan ku perlihatkan. Lalu akan ku genggam tangannya Akan ku jaga hingga tak ada jarak seperti doa Lalu mengabdi padanya hingga akhir hayat... Tapi ada satu tapi Ini cuma mimpi.